Apa Yang Dapat Dilakukan?

Kuliner Khas Bagek Kembar

Post Page Advertisement [Top]

aksi bersih pantai dari plastik di ekowisata mangrove Bagek Kembar
Foto bareng peserta aksi bersih pantai
Sampah, hampir semua orang tidak membutuhkannya. Akibatnya, sampah dapat dijumpai dimana-mana. Sampah dapat berasal dari bungkus makanan, minuman, atau barang lainnya. Ketika makanan sudah dimakan, minuman sudah diminum, barang sudah diambil dari bungkusnya maka pembungkus kan menjadi sampah. Sampah dapat berwujud dari material organik seperti daun pisang dan kayu, atau material anorganik seperti kaca dan plastik. Jenis pertama relatif tidak menjadi masalah karena akan terurai seiring dengan perjalanan waktu, namun jenis kedua dapat berakhir sebagai masalah yang akut. Sampah botol plastik bekas minuman membutuhkan waktu jutaan tahun sehingga terurai. Bila tidak dikelola dengan bijak, sampah plastik dapat menjadi bencana.

Di kawasan pesisir tempat alur sungai terhenti, bertemu dengan deburan ombak dari laut seringkali menjadi lokasi terkumpulnya aneka sampah, organik maupun anorganik. Keberadaan sampah anorganik ini dapat menganggu keberlangsungan ekosistem pesisir seperti terumbu karang, lamun, dan mangrove. Perlu upaya-upaya dari banyak pihak untuk menanggulanginya. Diantara yang dapat dilakukan adalah aksi bersih pantai/pesisir dari sampah plastik sekaligus penyadaran kepada masyarakat. Aksi dilakukan dengan melibatkan masyarakat secara intensif.

Pemuda bersama warga masyarakat Dusun Madak Belek Desa Cendi Manik, Sekotong, Lombok Barat didukung oleh BPSPL Denpasar dengan program rehabilitasi kawasan pesisir dengan penanaman mangrove mencoba melakukan aksi bersih pantai (beach clean-up).

Selama tahun 2016 ini sudah tiga kali melakukan aksi bersih pantai. Pertama pada saat momentum Hari Mangrove seDunia di bulan Juli, peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 71 di bulan Agustus, dan peringatan Hari Sumpah Pemuda di bulan Oktober. Tidak kurang dari 500 kg sampah plastik dan anorganik lainnya berhasil dikumpulkan dari aksi ini. Peserta aksi bersih pantai terdiri dari warga masyarakat, nelayan, siswa-siswi SMP dan SMA/K, mahasiswa, perangkat desa dan pemerintah. Sebagian peserta menyatakan gembira dengan aksi ini karena baru pertama kali mengikuti dan bangga dapat berpartisipasi untuk menjaga lingkungan.
Beach clean-up siswa SD
Salah satu peserta siswa SD
Aksi bersih pantai diikuti nenek-nenek
Ibu-ibu dan nenek-nenek tidak ketinggalan aksi
Aksi bersih pantai kawasan ekowisata mangrove
Semangat kumpulkan sampah plastik
Kerjasama kumpulkan sampah plastik di aksi beach clean-up
Kerjasama kumpulkan sampah plastik
Bersih-bersih sampah plastik dari kawasan mangrove
Satu kantong plastik dari balik mangrove
Sebagian hasil aksi bersih pantai dari sampah plastik
Sampah sudah terkumpul
Aksi bersih pantai tumbuhkan mangrove
Sampah plastik hasil aksi bersih pantai
Selamat hari Mangrove bebas sampah plastik
Selamat hari Mangrove bebas sampah plastik

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]