Burung Migran: Trinil Ekor Kelabu (Grey-tailed Tattler/Heteroscelus brevipes)

Diantara 11 jenis burung migran yang dapat ditemukan di Kawasan Ekowisata Mangrove Bagek Kembar adalah Trinil Ekor Kelabu (Grey-tailed Tattier/Heteroscelus brevipes atau Tringa brevipes). Ukurannya kecil kicauannya berisik [Klik tombol berikut untuk mendengarkan kicauannya] 

Burung ini berada dalam genus Tringa, nama latin trungas yang berarti kepala putih. Nama brevipes berasal dari kata brevis berarti pendek, dan pes berarti kaki. Identifikasi burung ini cukup sulit karena ada kemiripan dengan burung lainnya (Wangering Tattler (Truga incana), yaitu memiliki sayap dan punggung berwarna abu-abu tidak berpola, dada bersisik hingga ke perut berwarna putih, dan memilik gurat di alis mata. Kakinya pendek berwarna kekuning-kuningan. Ujung paruhnya gelap dan bagian bawahnya pucat. Kicauannya yang khas dapat digunakan untuk membedakan dengan jenis lainnya.

Burung ini berkembang-biak di Siberia (Rusia) pada habitat tepi-tepi sungai berbatu. Sarang burung diletakkan di tanah, kadang-kadang menggunakan sarang bekas burung lainnya. Saat sudah besar burung ini akan bertengger di ranting-ranting pohon. Pada waktunya burung ini akan bermigrasi hingga ke Asia Tenggara hingga Australia. Burung ini sangat kuat bermigrasi.

Burung ini mencari makan di tanah atau air, mengambil makanan dengan cara melihatnya terlebih dahulu. Makanannya adalah serangga, udang-udangan, dan ikan-ikan kecil. Di negara bagian Victoria - Australia, burung ini berstatus terancam (threatened) dan sejak tahun 2007 dinyatakan terancam punah.